Rumahduka Dosen UGM |
Kepala polisi Mirjangsan, Komisaris Tri Wiratmo, bahwa kejadian itu bermula ketika saksi pergi Yuli (47 tahun) untuk berbelanja sayur di situspoker sebuah warung dekat rumah korban sekitar jam 9 pagi. Setelah berbelanja, saksi kembali ke rumah. pokercip
"Sekitar pukul 11:00 waktu setempat, seorang saksi kembali ke rumah dan menemukan korban menangguhkan dirinya dengan menggunakan tamparan di balkon rumah," kata Trey saat menghubungi wartawan, Kamis (15/8/2019).
Saksi kemudian memberitahu warga dan mengirimnya ke kantor polisi Mirganjan. Cari laporannya, polisi dan tim medis langsung pergi ke tempat kejadian.
"Pada saat evakuasi, korban dalam keadaan mati," jelasnya.
Mengenai motif korban untuk mengakhiri hidupnya dengan menangguhkan dirinya sendiri, polisi tidak dapat mengungkapkannya dengan jelas. Namun dari informasi yang didapat, korban menderita depresi.agenpoker
"Dosen korban (UGM) ini diyakini putus asa untuk gantung diri karena depresi penyakitnya tidak pernah sembuh," katanya. pokercip
"Jika Anda tidak tahu penyakit ini karena keluarga masih tertutup. Jelas bahwa dari Maret hingga April, korban diamati di Puri Nirmala dan masih di bawah kendali rutin."
Agen Pokeronline Terpercaya|Agen Pokeronline Terbaik|Bandar Poker Terpercaya|Agen Pokeronline Terbaru|Agen Judi Online|Situs Poker Terpercaya|Situs Judi Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar